Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengalaman Magang atau PKL di PT Total E&P Indonesia

Pengalaman Magang atau PKL di PT Total E&P Indonesia



Setelah sekian lama, baru sempat posting sekarang.

Ini tentang kisah kerja praktek/magang wajib fakultas seorang mahasiswi, ia ditakdirkan untuk menjalani kerja praktek selama 2 bulan di luar jawa. Perusahaan dan waktu yang diberikan Tuhan kepadanya tak pernah ia bayangkan sebelumnya, terlebih lagi jika harus menjalaninya di luar jawa, yaitu di Balikpapan,Kalimantan Timur. Sedikit mengalami kegalauan ketika sebenarnya ia tidak diperbolehkan orang tuanya untuk "sekedar" kerja praktek jauh-jauh dari surabaya tempat ia menuntut ilmu. Tapi yang namanya kerja praktek wajib namun harus mencari perusahaan/instansi yang bagus dan bonafide secara mandiri itu susah susah gampang. Terlebih lagi jika memang tidak ada networking keluarga yang menjadi "petinggi" sebuah perusahaan besar. Yang jelas, setelah berusaha mencari ke sana-ke mari seperti mencari alamat palsu dan waktu yang lumayan lama, akhirnya dengan kekuatan bulan (halah) ia dapat sebuah perusahaan. Alhamdulillah yang namanya dapat sebuah perusahaan saja itu sudah bikin dia senang, apalagi waktu yang sudah mengejar-ngejar. Alhamdulillah banget (lagi), ia mendapatkan kesempatan kerja praktek di salah satu Oil and Gas Company Total E&P Indonesie di Balikpapan. Setidaknya hal itu masih ber-linier dengan peminatannya yaitu Keselamatan dan Kesehatan Kerja karena di sana ia ditempatkan di bagian Hygiene Industry.

Pengalaman luar biasa dan tidak pernah ia bayangkan sebelumnya terjadi mulai awal bulan Maret sampai dnegan akhir bulan April 2013. Ia ditempatkan di bagian Hygiene Industri Office di Balikpapan, sekantor dengan Clinic Base, Departemen Medical. Masuk kerjanya hari Senin-Jumat mulai jam 08.00 sampai 17.30 WITA. Ternyata, kerja praktek itu membuka matanya bahwa di dunia kerja tidaklah semudah dunia perkuliahan. Banyak sekali tuntutan mulai dari ilmu dasar dan pengaplikasiannya di dunia kerja yang pada realitasnya masih sangat jauh jika hanya dibandingkan dengan ilmu yang ia dapatkan di bngku kuliah. Repot mah repot banget memang. Ilmu yang banyak dan tak terbatas jika tidak pernah diaplikasikan dan hanya dipelajari teorinya saja akan sangat tidak berguna serta tidak mudah diingat. Istilahnya sih mulai dari nol. Selama 2 bulan itu pula ia hampir tidur sehari cuman 4 jam. Dikarenakan baca materi dan SOP perusahaan yang bejibun. Awalnya jelas saja mengalami gangguan jiwa (haha lebay), ia beradaptasi yang cepat untungnya. 

Selain di Office Balikpapan, ia mendapatkan kesempatan untuk mengerjakan tugas mulia di salah satu site yang dimiliki Total yakni Site Senipah. Sekitar 2 jam perjalanan dari Balikpapan kota. Ia mendapatkan waktu sekitar 3 mingguan di sana, namun 3 minggu itu dilakukan secara berkala. Karena peraturan baru di sana, anak OJT tidak diperbolehkan lebih dari 5 hari di site. Jadi ia harus bolak-balik Balikpapan-Senipah dengan membuat visit program (mau ngapain aja di site) dan biasanya karyaan yang mau ke senipah bisa naik bis dari kantor Balikpapan secara gratis, tapi harus booking telebih dahulu. Berangkatnya dari Balikpapan pagi-pagi sangat sekitar jam 5 - setengah 6. Di site, ia mendapatkan lebih banyak ilmu dan pengalaman. Ditempatkan di bagian klinik bersama dokter Heru dan Dokter Budi serta Nurse Mas Masdon, Mas Bangkit, Mas Edo dan Mas Muji yang secara bergantian on-off 2 minggu. Mereka sangat amat baik sekali. Awalnya pasti terasa aneh, apalagi yang namanya di site mayoritas adalah lelaki. Ia mengalami keplonga-plongoan yang hakiki. Haha.. But, it's no problem, just for a while. SKSD menjadi senjata ampuh.Transportasi di sana yaitu bisa pakai shuttle bus dan atau 'nebeng' mobil internal perusahaan yang sudah dirancang dengan speed detector sehingga pengendara hanya boleh mengendari mobil2 itu sampai dengan kecepatan2 tertentu saja. 

Di sana ia mengenal orang-orang baru yang luar biasa. Ia ingat, ia sangat kagum pada beberapa sosok yang sangat baik, tegas, optimis dan berkarisma. Ada Bapak Ryan, Bapak Bambang, Bapak Suhartono, Bapak -bapak lainnya selaku supervisor, superintendent, dan lain sebagainya yang dengan kerelaan hati sering membantunya dalam menyelesaikan tugas KP. Apa kabar ya mereka? I wanna meet them again. . .:(

 

Tak lupa di office balikpapan, ia mendapat mentor seorang wanita yang baik hati dan sangat pintar sekali, namanya Mbak Ratih, dibantu oleh Mbak Agnes dan Mbak Sabrina. Trio HI ini sangat baik sekali, walau kadang pasti lah anak KP diomelin. :D Selain itu, ada 2 teman KP dari Undip dengan jurusan dan peminatan yang sama, yaitu Dany dan Azmi. Ia dan mereka sering banget namanya debat dari yang tidak bermutu hingga yang bermutu. Over all, they're so kind.

Selain itu, Ia juga memiliki saudara dari jawa yang tinggal di Balikpapan, namanya Mas Pri. Mas Pri tinggal bersama istrinya dan 2 orang anaknya. Mereka meminjamkan salah satu motornya untuk si mahasiswi agar bisa bergerak ke sana ke mari dengan bebas. Di samping itu setiap weekend ia selalu menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumah Mas Pri. Dimasakin macem-macem deh. 


Di akhir penghujung KP, ada acara HSE WEEK di Total. Nah, acara puncaknya diadakan di Balikpapan Office dengan berbagai acara seperti bazaar, panggung hiburan, dan guest star ADA BAND!!! ayeee yee.. untungnya si mahasiswi ini masih bisa ngikut acara besar ini. Siangnya nonton acara HSE Week, malamnya pulang ke jawa. Itu hal yang paling menyedihkan sekaligus menyenangkan dalam hidupnya pada saat itu. Sedih karena harus memisahkan diri dari tanah kalimantan, seneng karena akan bertemu dnegan rumah di jawa dan kembali. 


Apapun yang terjadi pada masa-masa KP adalah salah satu hal yang tidak akan pernah dilupakan. Mahasiswi itu mendapat rasa-rasa yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata hahaaa... Orang baru, pengalaman baru, dan ilmu baru. It was amazing! Yeah, everybody has their special stories. We have unforgettable things for each other. 

 


1 comment for "Pengalaman Magang atau PKL di PT Total E&P Indonesia"

close